Pengrajin Bambu di Bermi, Desa Babussalam Gerung Dikunjungi Bupati

Giri Menang, Grafikanews.com - Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Barat HM.Fajar Taufiq, Kadis Perindustrian dan Perdagangan H. Sabidin, Camat Gerung Mulyadi, Kades Babussalam H. Ramli Ahmad melakukan kunjungan ke Sentra Industri Anyaman Bakul dari bambu dan kerajinan lainnya di Dusun Bermi Karang Dalem Timur, Desa Babussalam, Kecamatan Gerung, Kamis (26/8).

Dalam kunjungan tersebut bupati melihat secara langsung proses pembuatan kerajinan anyaman bakul dari bambu sambil berinteraksi dengan warga.

Pengrajin anyaman bakul bambu  yang berada di Desa Babussalam ini sudah ada sejak lama dari turun temurun sampai sekarang dan walaupun pandemi  mereka tetap bertahan walaupun nilai harga satu anayaman bakul tidak sesuai yang diharapkan.

Dari hasil kerajinannya ada yang sampai menembus pasar nasional dan internasional seperti topi yang terbuat dari tali jangkar dan kerajinan lainnya hasilnya dikirim ke Australia.


Bupati H Fauzan Khalid di sela-sela kunjungannya mengatakan siap mendukung pengrajin bambu dalam memasarkan dan meningkatkan kualitas produknya.

Terkait kerajinan ini nantinya  Pemkab Lombok Barat melalui Dinas Koperasi dan UMKM akan membuatkan koperasi tersendiri biar gampang untuk mengusulkan bantuan dan juga dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan membantu alatnya agar nanti tidak semua dikerjakan secara manual sehingga lebih cepat prosesnya.


Kerajinan selain anyaman bakul dari bambu ini juga dibuat seperti tempat lampu dan mainan buah-buahan.

"Dari sisi produk saya kira sudah bagus dan rapi dalam pembuatannya cuma konteksnya divariasi produk dan diposisi tawar harga dan nanti dari pihak koperasi yang menangani terkait hal tersebut sehingga hasilnya lebih mensejahterakan masyarakat," ujar Fauzan. 

Para pengrajin berharap, setelah bupati dan rombongan meninjau secara langsung hasil kerajinan masyarakat untuk ke depannya akan ada solusi seperti apa yang akan diberikan.

Diharapkan, kerajinan yang ada di Desa Babussalam ini akan dibina dalam bentuk dan motif yang akan didampingi oleh dinas terkait agar kerajinan anyaman bakul ini nilai jualnya lebih tinggi.

Mereka berharap kerajinan anyaman ini lebih berkembang dan kualitas lebih baik lagi agar bagaimana ke depannya nanti bisa menjadi ikon anyaman bakul bambu dan lainnya yang ada di Dusun Bermi, Desa Babussalam serta menjadi tujuan wisata kerajinan yang ada di Lombok Barat.

Kepala Desa Babussalam H. Ramli juga menyampaikan, masalah pengrajin, Pemda Lombok Barat sudah terbuka sekali untuk pengembangan kerajinan yang ada di Desa Babussalam.

"Awalnya saya lihat hal ini sangat luar biasa dan bisa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar karena kerajinan yang ada di Desa Babussalam ini dari turun temurun," jelasnya. 

Harapannya ke depannya lebih ditingkatkan lagi misalnya sperti marketing atau pemasaran harus lebih teratur. (Red)

Tags: