Pendakian Jalur Pakuan Dilaunching Saat HUT Lombok Barat

Giri Menang, Grafikanews.com - "Kita di Lombok Barat insyaallah lagi merencanakan untuk membuka pendakian Gunung Rinjani lewat jalur Kumbi, Desa Pakuan, Kecamatan Narmada".

Hal tersebut disampaikan Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid saat menutup pelatihan pemandu wisata trekking di Camping Ground Tahura Nuraksa Dusun Kumbi, Desa Pakuan, Kecamatan Narmada, Sabtu (23/7). 

Menurut mantan Ketua KPU Provinsi NTB ini sebenarnya ide pembukaan jalur ke Gunung Rinjani lewat Kumbi sudah muncul di tahun 2019 yang lalu. 

"Saat itu kita sudah berdiskusi dengan teman-teman dari Tahura Nuraksa di sini. Dan kita merencanakan melaunchingnya itu di Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lombok Barat tahun 2020. Tetapi itu semua tertunda karena pandemi Covid-19 yang melanda," ungkap suami dari Hj. Khaeratun Munzir ini.

Bahkan saat itu kata dia, pembukaan jalur pendakian Gunung Rinjani lewat Kumbi, Desa Pakuan, Pemda Lombok Barat sudah ada kerjasama dengan Institut Teknologi Surabaya (ITS).

"Nanti di tahun 2023, InsyaAllah kita akan melaunching sekaligus membuka trek jalur pendakian Gunung Rinjani lewat Kumbi dan kita rangkai dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Lombok Barat ke-65 pada tanggal 17 April 2023," aku Ayah dua anak ini. 


Dia berharap, tidak apa-apa trekking ini dibuka dulu walaupun peresmiannya belakangan. 

"Jadwalkan kita kapan waktunya. Nanti kita akan uji coba trek pendakian tersebut," tutupnya. 

Sementara itu Kades Pakuan Mardan Haris menuturkan, Pemerintah Desa Pakuan dan masyarakat sangat terbuka dan antusias nantinya atas pembukaan jalur pendakian di Dusun Kumbi. 

"Kita di desa berkomitmen dan sudah menganggarkan lewat APBDes untuk logistik dan peta sebesar Rp. 10.000.000 bagi teman-teman pokdarwis yang akan membuka jalur pendakian terlebih dahulu," kata kades dua periode ini. 

Dia menyebutkan, bahwa teman-teman dari pokdarwis yang duluan akan membuka jalur pendakian untuk uji coba lewat jalur Pengkoak dan rencananya akan dilakukan bulan Agustus mendatang. 

"Kita duluan membuka jalur pendakian untuk uji coba dan melakukan pemetaan untuk menentukan dimana pos I, II dan III," terangnya. 

Untuk jarak tempuh sambung dia, dari pengalaman teman-teman yang sudah naik tahun 2019 kurang lebih 25 kilometer dengan perjalanan dua malam tiga hari. 

"Dengan adanya jalur pendakian lewat Kumbi ini nantinya paling tidak memberikan dampak positif bagi masyarakat Pakuan untuk meningkatkan perekonomian dan Desa Sekawan Sejati pada umumnya," tutupnya. (Red)

Tags: