Kesal Tidak Ditemui Kepala Desa, Warga Tuntut Segel Kantor Desa Gemel

Kantor Desa Gemel

Grafika News - Lombok Tengah - Puluhan warga Desa Gemel, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah berbondong-bondong geruduk Kantor Desa Gemel. Selasa, 16/06/2020

H. Kamarudin, salah satu warga yang tergabung dalam rombongan menerangkan, kedatangan warga ke Kantor Desa adalah untuk meminta penjelasan dan menuntut beberapa hal yang menjadi masalah dan dinilai janggal oleh masyarakat Desa Gemel.

"Kami datang kesini untuk meminta penjelasan dan menuntut beberapa hal, diantaranya adalah:
1. Menuntut Trasnsparansi Dana Bantuan Covid-19 Desa Gemel.
2. Menuntut Trasnsparansi Pengelolaan Dana Desa Gemel. 
3. Menuntut Trasnsparansi Dana Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Gemel. 
4. Meminta kejelasan Pembangunan Lapangan Futsal yang di nilai janggal, tidak sesuai aturan dan tidak melibatkan masyarakat. 
5. Meminta kejelasan Dana Bantuan Gempa yang belum selesai sampai saat ini.
6. Meminta BPD untuk menjalankan pungsi pengawasanya.
7. Meminta penjelasan terkait pengangkatan staf pembantu Desa yang kami nilai tidak jelas.

Selain itu, H. Kamarudin juga menambahkan, warga yang hadir dalam aksi tersebut merasa kesal dan ingin menyegel Kantor Desa Gemel sebab mereka tidak ditemui langsung oleh Kepala Desa. 

"Kami tentu merasa kesal. Ketidak hadiran Kepala Desa ini, akan menjadi catatan kami. Ada apa sebenarnya, kenapa Kepala Desa tidak mau menemui dan mendengarkan aspirasi dari warganya sendiri" ujar H. Kamarudin kepada grafikanews.com. 

Lebih lanjut, H. Kamarudin juga menerangkan bahwa, pada kesempatan itu pihak warga telah melakukan dialog bersama Forkompimca Jonggat dan beberapa Staf Desa Gemel yang menemui mereka. 


"Kami telah telah menyampaikan aspirasi dan tuntutan kami melalui pak Camat. Kami juga menyampaikan dan meminta untuk dipertemukan dengan Kepala Desa Gemel secepatnya" terangnya

Sementara itu, H. Syukur, S.H, Camat Jonggat di temui terpisah menyampaikan, dari pihak Forkompimca Jonggat, selanjutnya akan berusaha mempertemukan warga dan Kepala Desa.

"Kita akan berusaha untuk mempertemukan Kepala Desa dan warga secepatnya. Agar apa yang menjadi tuntutan warga bisa sama-sama di cari solusinya dan jalan tengahnya," ucapnya. (Eff)

Tags: